Analisis Soal HOTS Pada Buku Teks Kimia Kelas XI Semester Genap SMA/MA Di Kota Palangka Raya

  • Agnech Gloria Putri Saragih
  • Suandi Sidauruk Universitas Palangka Raya
  • Ruli Meiliawati Universitas Palangka Raya
Kata Kunci: Analisis Soal, Buku Teks, Aspek HOTS menurut Brookhart

Abstrak

Pendidikan secara umum bertujuan  untuk  meningkatkan kecerdasan bangsa melalui peningkatan pemahaman terhadap materi yang diperoleh ketika proses belajar. Proses belajar kimia tidak pernah terlepas dari buku teks kimia yang digunakan sebagai sumber pembelajaran utama yang merangsang keingintahuan dan meningkatkan proses berpikir peserta didik sehingga mencapai kemampuan berpikir tingkat tinggi sesuai dengan kurikulum 2013. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aspek-aspek kemampuan berpikir tingkat tinggi yang dikembangkan dalam soal pada buku teks kimia kelas XI semester genap. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah dokumen soal pada buku teks kimia kelas XI semester genap yang diperoleh dengan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa lembar analisis soal berdasarkan aspek HOTS menurut Brookhart. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa aspek HOTS yang dikembangkan dalam soal pada buku teks kimia kelas XI semester genap SMA/MA di Palangka Raya hanya memiliki persentase sebesar 30,3% yang terdiri dari aspek menganalisis 17,8%, aspek mencipta 1,1%, aspek penalaran dan logika 3,4%%, aspek pemecahan masalah 7,4% dan aspek kreatifitas dan berpikir kreatif 0,6%, sedangkan aspek mengevaluasi dan aspek pengambilan keputusan tidak terdapat satupun soal pada buku teks yang dianalisis. Disimpulkan bahwa soal HOTS yang dikembangkan pada buku teks kimia kelas XI semester genap masih didominasi dengan soal yang tidak termasuk aspek HOTS menurut Brookhart.

##plugins.generic.usageStats.downloads##

##plugins.generic.usageStats.noStats##

Referensi

Agustina, L., Tonih F., Luki, Y. (2020). Analisis Pertanyaan Tipe HOTS (Higher Order Thingking Skills) Pada Buku Teks Kimia Kelas XII. Jakarta.

Amir, A. (2014). Kemampuan Penalaran dan Komunikasi dalam Pembelajaran Matematika. Logaritma, 2(1), 18-33.

Anderson, Lorin W. dan Krathwohl’s, David, R. (2017). Kerangka Landasan Untuk Pembelajaran, Pengajaran, dan Asesmen: Revisi Taksonomi Bloom. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Andari, D. (2021). Analisis Soal Pada Buku Teks Kimia Kelas XI Berdasarkan Ranah Kognitif Taksonomi Bloom. Jurnal Pendidikan dan Ilmu Kimia, 5(2).

Arifin, Z. (2014). Penelitian Pendidikan Metode dan Paradigma Baru. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya

Arikunto, S. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Arikunto, S. (2016). Manajemen Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta

Brookhart, S. M. (2010) How to asses higher-order thingking skills in your classroom. United States of America: ASCD.

Djamarah. (2002). Rahasia Sukses Belajar. Jakarta: PT. Rineka cipta

Fadillah, M. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran SD/MI, SD/MTS, dan SMA/MA. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Frastiyanti, I. & Sukardiyono, (2017). Pengembangan LKPD Berbasis Conceptual Attainment Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Ranah Kognitif fan Keterampilan Proses Sains Peserta Didik Kelas X SMA.

Hamalik. (2009). Proses Belajar Mengajar, Jakarta. PT bumi Aksara.

Herrhyanto, N & Hamid.H.M Akib. (2019). Statistika Dasar. Jakarta: Universitas Terbuka.

Hidayati,D., Burhanudin, M., Nanda, S. (2018). Analisis Soal UKK Kimia Kelas X SMAN Se-Jakarta Barat Tahun Ajaran 2014/2015. Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Kemendikbud. (2005). Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 21 Tahun 2005 Tentang Buku Teks. Jakarta: Depdiknas

Kemendikbud. (2016). Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dasar Dan Menengah. Jakarta: Depdiknas.

Kemendikbud. (2018). Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan Nomor 36 Tahun 2018 Tentang Kurikulum 2013. Jakarta: Depdiknas

Kurniawati, D., Harimukti & Jamil, N.A (2016). Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi Siswa SMP di Kabupaten Jember dalam Menyelesaikan Soal Berstandar PISA. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan.

Laily, N. R, & Wisudawati, A. W. (2015). Analisis Soal Tipe Higher Order Thingking Skill (HOTS) dalam Soal UN Kimia SMA Rayon B Tahun 2012/2012.

Nasution. (2006). Berbagai Pendekataan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara,

Nugroho, A. (2018). HOTS (Kemampuan Berpikir Tingkat Tinggi:Konsep, Pembelajaran, Penilaian, dan Soal-Soal). Jakarta: Kompas Gramedia.

Oktavia, Tonih F., Luki, Y. (2020). Analisis Soal Tipe Higher Order Thingking Skils (HOTS) Dalam Soal Penilaian Akhir Tahun (PAT) Kimia. Jakarta: FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Pane, A., & Dasopang, M. D. (2017). Belajar Dan Pembelajaran. Jurnal Kajian Ilmu-Ilmu Keislaman, 3(2), 333–352.

Scheileicher, A. (2019). Programme For International Student Assessment.

Sudijono, A. (2006). Penilaian Statistik Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Sudjana, N. (2006). Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT.Remaja

Sukmadinata,N.S (2011). Metode Penelitiaan Pendidikan. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.

Sukmadinata, S. (2009), Landasan Psikologi dan Proses Pendidikan. Bandung:PT Remaja Rosdakarya.

Tafonao, Y. W. (2022). Analisis Soal HOTS Pada Buku Teks Kimia Semester Genap SMA/MA Di Palangka Raya. Universitas Palangka Raya.

Upahi, J. E., Issa, G. B., & Oyelekan, O. S. (2015). Analysis of Senior School Certificate Examination Chemistry Questions for Higher-Order Cognitive Skills. Cypriot Journal of Education Sciences, 10(3), 218-227

Widana, I. (2017). Assesment (HOTS). Journal of Indonesian Student Assesment and Evaluation.

Winarso, W. (2014). Membangun Kemampuan Berfikir Matematika Tingkat Tinggi Melalui Pendekatan Induktif, Deduktif dan Induktif-Deduktif. EduMa, 3(2), 95-118.

Diterbitkan
2024-06-20

##plugins.generic.recommendByAuthor.heading##

1 2 3 > >>